
Tertarik untuk Berjualan Daring? Yuk, Coba 8 Cara Jualan Sayur Online Ini!
Berjualan online saat ini sudah menjadi hal yang umum di masyarakat. Selain memanfaatkan teknologi yang semakin canggih seperti motor roda tiga, berjualan secara online juga cukup efektif dan efisien. Salah satu jenis jualan yang cukup memiliki banyak peminat adalah jualan sayur. Tertarik? Simak penjelasan dari Sewa78 berikut!
Jika Anda merasa bahwa menjual pakaian secara daring terlalu umum, maka Anda bisa mencoba untuk menjual produk lainnya. Memiliki inovasi yang memudahkan konsumen akan memberi keuntungan. Salah satu yang bisa Anda coba adalah bisnis sayur kemasan secara online.
Pada awalnya, bisnis sayuran yang menguntungkan ini dimulai ketika masa pandemi. Sebab, saat itu terdapat aturan ketat terkait mobilitas sehari-hari. Aturan tersebut memaksa orang untuk tidak banyak beraktivitas di luar rumah, sekalipun itu beli sayuran atau bahan makanan lainnya di toko atau supermarket dekat tempat tinggal.
Oleh karena itu, muncullah ide untuk menjual aneka sayur secara online yang bisa diakses oleh semua orang dari rumah. Sehingga, setiap orang masih bisa belanja dan memenuhi kebutuhan gizinya menggunakan aplikasi belanja sayur online ataupun melalui marketplace.
Di Indonesia sendiri, bisnis sayur online cukup terkenal di kota besar seperti Jakarta, Bogor, dan Surabaya. Selain berlanjut sejak masa pandemi, hingga sekarang konsumen dari bisnis ini masih cukup banyak. Salah satu peminat dari bisnis ini adalah orang-orang yang memiliki kesibukan berlebih. Hanya pesan dari aplikasi atau marketplace, maka sayur yang dipesan akan segera datang.
Secara umum, menjual sayuran secara online tidak jauh berbeda dengan menjual pakaian, yang mana Anda harus menjual produk yang berkualitas. Akan tetapi, karena pakaian dan sayuran adalah 2 hal berbeda, maka terdapat beberapa treatment yang perlu Anda perhatikan dalam memulai bisnis sayuran segar ini. Ingin tahu bagaimana cara jualan sayur online? Simak artikel ini hingga akhir, ya!
Pilih Jenis Sayur

Rata-rata konsumsi sayur di Indonesia masih rendah daripada negara lain. 1 orang Indonesia hanya mengonsumsi rata-rata 70 gram sayur per hari. Sedangkan rata-rata konsumsi sayuran dunia mencapai 190 gram sayur per hari.
Oleh sebab itu, cara jualan sayur online pertama yang harus Anda lakukan adalah memahami bahwa perdagangan sayur di Indonesia belum terlalu besar. Sehingga, Anda harus jeli dalam menentukan jenis sayur dan volume sayur yang akan Anda jual.
Untuk di Indonesia sendiri, banyak orang yang lebih menyukai sayuran pelengkap daripada sayuran utama, seperti selada air, pokcoy, kucai, wortel, dan lainnya. Jadi, usahakan untuk menyiapkan stok sayuran favorit banyak orang agar barang jualan cepat laku.
Pilih Vendor atau Supplier

Setelah menentukan jenis sayur atau bahkan buah, pilihlah supplier berkualitas untuk bisnis Anda. Pemilihan supplier menjadi hal yang penting sebab tidak hanya kualitas sayur saja yang harus Anda perhatikan, namun juga peralatan hingga bibit yang digunakan. Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir, sebab terdapat beberapa cara dalam memilih vendor sayuran.
Jika Anda mengandalkan barang jualan dengan mengambil dari supplier, maka pilihlah supplier pertama atau langsung dari petani. Apabila tidak mendapat supplier, maka Anda bisa ambil dari tengkulak. Namun, pastikan lokasi pengepul dengan rumah Anda tidak terlalu jauh agar sayuran tetap dalam keadaan segar.
Di sisi lain, Anda juga bisa memanfaatkan motor roda tiga dari sewa motor roda tiga di Sidoarjo untuk mengambil sayuran tersebut. Selain dapat mengangkut sayuran dalam jumlah besar, menggunakan motor ini juga bisa membantu Anda memastikan sendiri tingkat segar sayuran dari supplier.
Cek Kondisi Pasar

Selanjutnya, sebelum benar-benar terjun dalam menjual sayuran, alangkah baiknya Anda cek kondisi pasar terlebih dahulu. Anda bisa menggunakan sistem pre-order ataupun membuka layanan jasa titip. Kegiatan ini bertujuan agar Anda tahu kebutuhan dari calon konsumen.
Mengawali bisnis jualan sayuran dengan sistem pre order juga menghemat modal sekaligus penyimpanan karena menyiapkan stok sesuai permintaan. Di sisi lain, menyimpan stok secukupnya juga dapat membantu menjaga sayur tetap fresh.
Selanjutnya, jika permintaan mulai bertambah, Anda bisa memikirkan untuk menambah stok lebih banyak dengan tetap menjaga sayur tetap segar. Jangan sampai layu karena pelanggan kurang suka sayur yang tidak segar.
Beri Harga yang Kompetitif

Selain untuk mengetahui kebutuhan sayuran calon konsumen, cek kondisi pasar juga bertujuan untuk mengetahui harga yang ditawarkan oleh kompetitor. Melakukan riset harga ini dapat membantu untuk menentukan harga jual dari setiap sayuran Anda. Jangan sampai harga yang Anda beri terlalu rendah ataupun terlalu tinggi dari lainnya.
Cara memberi harga yang dapat Anda lakukan adalah, jika kompetitor menjual 1 ikat kangkung seharga Rp 2 ribu, maka Anda bisa menjual kangkung dengan harga yang sama ataupun menaikkan sedikit harga namun menambah produk. Seperti contoh, menjual kangkung dengan harga Rp 3 ribu namun kondisi kangkung sudah terpotong bersih dan melengkapinya dengan bumbu masak.
Kemas Sayuran

Cara jualan sayur online berikutnya yaitu pastikan Anda juga memikirkan terkait kemasan sayur. Sebagai langkah awal, Anda bisa meniru kemasan sayur di swalayan dan pasar kecil, seperti contoh penggunaan bungkus plastik ataupun styrofoam box.
Anda juga perlu mengetahui bahwa berbeda jenis sayur, berbeda pula jenis kemasan yang harus Anda gunakan. Seperti contoh, jika Anda menjual sayuran dengan kulit lunak seperti tomat, maka Anda bisa menggunakan soft foam pack agar tomat tidak mudah lebam.
Di sisi lain, proses pengemasan juga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen. Sehingga, kemasan yang tepat dan menarik dapat membantu bisnis Anda cepat sukses.
Buat Media Sosial

Agar bisnis sayur online Anda lebih mudah dikenal dan menjangkau pasar yang lebih luas, maka pikirkan nama bisnis Anda sekaligus membuat media sosial. Anda bisa berinteraksi dengan konsumen online Anda dengan membuat unggahan secara berkala.
Unggahan tersebut bisa berupa informasi terkait sayur ataupun buah yang Anda jual, proses pengiriman, testimoni, hingga edukasi manfaat sayur dengan desain yang menarik.
Anda bisa memanfaatkan Facebook, Instagram ataupun kanal lainnya sesuai target pasar. Dengan begini, maka konten Anda dapat menjadi sarana marketing dan berpeluang tinggi untuk dilihat konsumen. Tidak lupa lakukan promosi ini secara konsisten, ya!
Pertimbangkan Jasa Pengiriman

Jika Anda memiliki tenaga lebih dan alat transportasi untuk mengantar pesanan, maka Anda bisa melakukannya sendiri. Pasalnya, hal tersebut dapat menghemat pengeluaran Anda terkait beban operasional.
Di sisi lain, beberapa pelanggan menganggap bahwa pengiriman melalui ojek online cukup mahal, terlebih jika jarak pengiriman terlampau jauh. Maka jika Anda memiliki tenaga namun tidak memiliki alat transportasi, Anda bisa menyewa di sewa motor roda tiga.
Tidak perlu khawatir dengan harga sewa yang mahal sebab semakin lama Anda menyewa, maka semakin murah pula harga sewa yang harus Anda bayarkan. Tentunya, hal ini dapat menghemat beban operasional Anda, ‘kan?
Tidak Hanya Fokus pada Konsumen Akhir

Cara terakhir yang bisa Anda terapkan adalah tidak hanya fokus pada konsumen akhir, namun juga pebisnis lainnya. Seperti contoh, pebisnis minuman sehat, hotel, restoran, hingga penjual produk turunan seperti buah potong, keripik, kue, dan lainnya.
Hal itu karena konsumen dari Business to Business (B2B) memiliki peluang yang lebih besar daripada konsumen akhir. Namun, Anda perlu mengajukan proposal penawaran terkait produk sayuran yang Anda jual dan mendatangi perusahaan tujuan Anda. Selain itu, Anda juga perlu menunjukkan laporan penjualan selama berjalannya bisnis Anda untuk meyakinkan konsumen.
Pertanyaan Terkait
Apakah jualan sayuran menguntungkan?
Iya, jualan sayuran cukup menguntungkan sebab kebutuhan sayuran masih cukup baik di Indonesia.
Bagaimana cara memulai bisnis sayuran?
Terdapat beberapa hal yang harus Anda lakukan, mulai dari melakukan riset pasar hingga memberi pelayanan terbaik.
Beli sayuran online dimana?
Terdapat beberapa aplikasi belanja sayur online yang banyak diminati masyarakat, seperti Sayurbox, HappyFresh, Segari, dan lainnya.
Zaman yang modern memang menuntut seseorang untuk berpikir kreatif. Terlebih, adanya internet memudahkan Anda untuk mencari apa saja yang dibutuhkan. Di sisi lain, saat ini sudah banyak orang yang mulai melek dengan ekonomi dan melakukan berbagai upaya untuk memulai bisnis.
Tidak terkecuali bisnis online yang memang cocok dilakukan di era modern seperti sekarang ini, salah satunya adalah bisnis sayuran segar. Bisnis sayuran segar secara online cukup menjadi solusi untuk banyak orang, mulai dari pekerja, anak kos, maupun ibu rumah tangga.
Tidak hanya produk mentah, produk makanan matang pun cukup lengkap dan bisa Anda pesan secara online. Sembari menambah keuntungan dari pasar online, Anda juga bisa melipatgandakan keuntungan dengan membuka lapak offline.
Sama halnya dengan jualan online, lapak offline juga membutuhkan kendaraan operasional. Salah satu tips yang bisa Anda lakukan adalah menyewa motor roda tiga dari Sewa78 dengan harga sewa yang tidak akan mengganggu beban operasional. Yuk, segera hubungi dan nikmati penawaran menarik dari Sewa78!
Ingin diskon untuk Sewa Motor Roda Tiga?
Artikel dan Panduan Sewa Motor Roda Tiga
Lihat Semua






